Cara membuat Cake yang Benar Sehingga Tidak Bantat

Kue secara umum menggunakan bahan dasar seperti adalah telur, gula, dan tepung, atau disempurnakan margarin yang udah dicairkan. Prosedur pembuatannya, telur dikocok bersama dengan gula sampai mengembang. Setelah itu tepung terigu dimasukkan bertahap ke di dalam adonan, baru kemudian ditambahkan margarin cair. 



Seara lazim kita mengenal Sponge cake dan Butter cake. Sponge cake Bahan dasarnya adalah telur, gula, dan tepung, atau disempurnakan margarin yang udah dicairkan. Prosedur pembuatannya, telur dikocok bersama dengan gula sampai mengembang. Setelah itu tepung terigu dimasukkan bertahap ke di dalam adonan, baru kemudian ditambahkan margarin cair. Sedangkan Butter cake Bahannya kurang lebih mirip bersama dengan sponge cake, bakal tapi langkah membuatnya lah yang berbeda. Mentega dikocok bersama dengan gula sampai gula hancur selanjutnya ditambahkan 50 % telur yang digunakan. Masuknya telur harus satu dulu bunda.

Setelah rata, baru tambahkan telur yang lain. Begitu seterusnya. Sisa telur dapat dimasukkan bergantian bersama dengan tepung terigu. Pengocokan tidak boleh ditunaikan amat lama sehingga tepung tidak elastis (mengaret) seperti roti dan cake tidak banyak remahnya.

Prosedur Pembuatan Cake yang Benar sebagai berikut :



Sponge Cake
Prosedurnya yakni bersama dengan langkah telur dikocok bersama dengan gula pasir (telurnya dapat utuh, kuning saja, atau putih saja). Pengocokan ditunaikan sampai kental iya. Cara mengetahuinya, jikalau telur nampak udah jadi memucat, jalankan mikser berkeliling.

  • Lihatlah jejak garis yang ditinggalkan. Bila jejak itu lama hilangnya, artinya adonan udah memadai kental. Kecilkan kecepatan mikser dan kocok sampai gelembung udaranya hilang.
  • Pengocokan telur juga dapat ditunaikan sambil direndam. Jadi, mangkuk memuat telur direndam di dalam air hangat selama dikocok. Tujuannya membuat telur mengembang sempurna. Karena telur baru dapat mengembang prima kalau suhunya 40 derajat Celcius.
  • Nah, waktu inilah waktu yang pas untuk memasukkan tepung terigu. Tepung sebaiknya diayak segera di atas adonan waktu diaduk sehingga tidak berbutir-butir. Aduk semua adonan sampai telur tercampur rata. Setelah itu, tuangkan margarin cair, santan, atau cairan lain.
  • Aduk ulang bersama dengan tehnik aduk balik, yakni berasal dari bawah ke atas sehingga cairan yang jatuh ke bawah dapat ikut teraduk. Kalau udah begini, adonan siap dioven.
  • Perlu diingat sista, pencairan margarin harus amat tepat. Cairkan margarin sementara bakal dituang ke di dalam adonan. Gunakan api yang amat kecil dan cairkan cuma sampai margarin larut, bukan sampai mendidih.
  • Warna margarin harus keruh dan tidak tersedia bagian yang terpisah. Margarin yang mendidih, airnya udah menguap, membuat hasil kue kelak kurang lembap.

Butter Cake
Di sini margarin atau mentega dikocok bersama dengan gula pasir sampai gula hancur. Karena pengocokan tidak boleh ditunaikan amat lama, memilih gula yang halus, tapi harus diingat bunda, gula halus iya bukan tepung gula.

  • Kalau sista nda memiliki gula halus, blender gula kasar sehingga ringan larut. Cara lain, tambahkan 1 sendok makan putih telur waktu pengocokan untuk memudahkan larutnya gula pasir.
  • Pengocokan margarin tidak harus ditunggu sampai creamy, memadai sampai gula hancur. Masuk kan telur satu butir selanjutnya kocok kembali. Begitu setelah itu sampai 50 % telur terkocok semua.
  • Setelah itu bunda dapat memberikan sedikit demi sedikit tepung terigu bergantian bersama dengan gula sambil tetap dikocok.
  • Saatnya memasukkan tepung terigu. Sekali ulang untuk pengingat, ayak tepung terigu segera di atas adonan sambil diaduk iya bunda.
  • Adonan udah siap dioven kalau kalau tetap harus ditambahkan cairan, seperti sari buah atau susu.

Setelah jelas berkenaan fungsi bahan dasar, macam-macam bahan basic cake, dan juga prosedur pembuatannya, setelah itu kita belajar apa saja sih kasus dan penyebab cake jadi bantat atau gagal?

Sejauh ini sebetulnya Bunda udah dapat menganalisis cake atau kasus yang dihadapi waktu cake kurang sempurna. Sambil mangut-mangut tentu Bunda bilang "Iya"… hehehe bukan begitu??

Nah, sedikit tambahan sebagai panduan, berikut mudah-mudahan dapat membantu.

Masalah Penyebab Cake Bantat
  • Cake keras dan terbelah. Terigu amat banyak, tidak seimbang bersama dengan penggunaan telur. Pengocokan telur belum memadai kental. Cake keras juga dapat disebebabkan kurang gula atau lemak.
  • Cake mengembang waktu dioven, tapi mengerut dikala terlihat berasal dari oven. Hal itu disebabkan Jumlah tepung yang digunakan kurang banyak.
  • Warna kue pucat, padahal cake udah matang. Artinya kuantitas gula yang digunakan kurang.
  • Cake gosong, waktu bagian tengah belum matang. Hal itu berlangsung barangkali kuantitas gula yang digunakan amat banyak. Api amat besar.serta temperatur tinggi cuma dipasang sampai cake mengembang, setelah naik sempurna, api harus dikecilkan.
  • Cake bantat, amat basah, berkulit tebal. Penggunaan lemak amat banyak, waktu pengocokan tidak tepat. Pengocokan amat lama.
  • Tekstur kue berlubang-lubang dan banyak remahnya. Gelembung udara belum hilang, tepung udah dimasukkan di dalam kocokan telur.
  • Pada bagian bawah kue terbentuk lapisan kuning tebal yang keras. Itu pertanda margarin tidak teraduk rata.
  • Cake cuma lembut waktu tetap panas, tapi agak keras setelah dingin. Bisa jadi Margarin yang digunakan kualitasnya kurang baik. Misalnya, melting pointnya (titik lumernya) tinggi. Hingga dikala di temperatur ruang margarin membeku. Kalau ini penyebabnya, kue bakal ulang lembut jikalau dipanaskan.
  • Kulit cake tebal dan renyah. Cake amat cair sampai harus dioven di dalam waktu lama untuk membuatnya matang. Penggunaan gula amat banyak. Volume adonan amat tinggi sampai dibutuhkan waktu banyak sekali di di dalam oven.
  • Cake melembung di tengah. Berarti pengocokan amat lama. Panas oven tidak rata atau amat panas.
  • Cake cekung di tengah. Tepung kurang seimbang bersama dengan kuantitas cairan.

Pada intinya, kita harus tau fungsi basic bahan kue, bahan dasarnya itu sendiri, dan prosedur pembuatan kue yang tepat. Salah di dalam menggabungkan adonan saja dapat membuat kue jadi bantat bukan?  maka ikutilah beberapa tips dengan seksama sesuai yang sudak kami paparkan

No comments:

Post a Comment